Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin-top:0cm; mso-para-margin-right:0cm; mso-para-margin-bottom:8.0pt; mso-para-margin-left:0cm; line-height:107%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri","sans-serif"; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-fareast-theme-font:minor-fareast; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin;}
Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 13 November 2022 Oleh Pdt. Andrew M. Assa
Yohanes 3:16, “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.” Allah mengasihi maka Allah memberi/mengaruniakan. Mengaruniakan artinya kita tidak layak tetapi kita dianugerahi. Permasalahannya tidak banyak yang percaya. Ketika karunia-Nya begitu besar, seringkali manusia malah meragukan. Tidak percaya dan akhirnya tidak menerima.
Yohanes 3:1-10, orang Farisi adalah ahli agama yang tahu tentang firman Allah. Nikodemus yang adalah seorang Farisi, mendatangi Yesus dan merendahkan dirinya. Dia menyatakan Yesus adalah Guru, dengan logikanya karena Yesus mengadakan tanda-tanda heran. Yesus tahu isi hatinya dan menjawab dengan tegas (ayat 3). “Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah.” (ayat 5). Manusia memiliki kemampuan alamiah, tetapi bila tidak percaya dan tidak mau dilahirkan oleh kuasa Yesus, maka seseorang tidak akan melihat Kerajaan Allah. Kenyataan janji Allah berlaku dari dunia sampai di sorga, asalkan kita percaya dan dilahirkan kembali dari Adam kedua (Yesus). Dilahirkan yang dimaksud bukan soal lahir kembali dari ibu kita, tetapi menerima air (firman) dan Roh (Roh Kudus), karena roh lebih kekal dari daging. Daging punya keterbatasan tetapi roh tidak terbatas. “Angin bertiup ke mana ia mau, dan engkau mendengar bunyinya, tetapi engkau tidak tahu dari mana ia datang atau ke mana ia pergi. Demikianlah halnya dengan tiap-tiap orang yang lahir dari Roh." (ayat 8). Kita tidak bisa lihat angin tetapi bisa kita rasakan. Seperti angin, kuasa Tuhan dapat kita rasakan. Yesus bisa membedakan orang yang keras hati atau orang yang belum mengerti firman. Yesus mulai mengajarkan pada Nikodemus situasi pada zaman Musa.
Yohanes 3:13-16, Yesus adalah utusan yang menjelma menjadi manusia. Dia tahu jalan menuju sorga karena Dia berasal dari sorga. “Dan sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan,” (ayat 14) kutipan dari Bilangan 21, adalah peristiwa umat Allah bersungut-sungut karena bosan menanti janji Tuhan di padang gurun. Mereka melawan Allah dan melawan Musa, menagih terobosan. Kemudian keluarlah ular beludak dan memagut. Meskipun orang Israel melawan dan mendapatkan akibatnya, tetapi Tuhan tetap bertindak. Tuhan menyuruh Musa membuat patung ular dari tembaga dan angkat diatas satu tiang, siapa yang melihat patung itu diselamatkan. Yesus mengutip ayat ini. Manusia sudah bosan bergantung pada Tuhan dan mengandalkan kekuatan sendiri. Ketika kita mengandalkan dunia, justru dunia memagut dan mengecewakan. Peristiwa pemberontakan zaman Musa merefleksikan Yesus yang ditinggikan di atas kayu salib. Yohanes 3:15 - “supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal” Anak Manusia ditinggikan supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya diselamatkan.
Benarkah kuasa Roh bisa bekerja? Yehezkiel pernah diperhadapkan jutaan tulang tengkorak yang kering. Lalu Tuhan menyuruh Yehezkiel bernubuat dengan firman yang Tuhan taruh. Yehezkiel 37:11-14, [37:14] “Aku akan memberikan Roh-Ku ke dalammu, sehingga kamu hidup kembali dan Aku akan membiarkan kamu tinggal di tanahmu. Dan kamu akan mengetahui bahwa Aku, TUHAN, yang mengatakannya dan membuatnya, demikianlah firman TUHAN." Bukan hanya permasalahan rohani, yang jasmani juga akan kembali. Tuhan tidak hanya berbicara, kalau Dia bisa mengatakan Dia juga bisa berbuat. Tuhan bisa tolong orang-orang yang tidak punya pengharapan. Ada tangan Tuhan. Percaya dan terima.
Amin.
