Kasih Setia Tuhan Memulihkan Umat-Nya

. Hits: 109

Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 27 Agustus 2023 Oleh Pdp. Santi Lamba

 

Mazmur 85:8-9 - [85:8] Perlihatkanlah kepada kami kasih setia-Mu, ya TUHAN, dan berikanlah kepada kami keselamatan dari pada-Mu! [85:9] Aku mau mendengar apa yang hendak difirmankan Allah, TUHAN. Bukankah Ia hendak berbicara tentang damai kepada umat-Nya dan kepada orang-orang yang dikasihi-Nya, supaya jangan mereka kembali kepada kebodohan?

 

Judul perikop Mazmur 85 Doa mohon Israel dipulihkan. Latar belakangnya, bangsa Israel yang dengan bangga menyebut kami bangsa pilihan Tuhan terpecah menjadi 2 kerajaan. Kerajaan Utara (Israel) dibuang ke Asyur, Kerajaan Selatan (Yehuda) dibuang ke Babel. Ketika ada di pembuangan, mereka merindukan Tuhan untuk memperlihatkan kasih setia-Nya kepada mereka. Mereka berdoa berikanlah keselamatan untuk kami. Saat itu mereka memohon untuk dipulihkan. Berbicara tentang kata dipulihkan berarti sebelumnya bagus, kemudian rusak, kemudian dikembalikan kepada keadaan semula. Keadaan  mereka sebelumnya, mereka menyebut kami adalah bangsa pilihan Tuhan, mereka melakukan sesuatu, kemudian mereka dibuang ke Asyur dan Babel. Keadaan mereka tidak baik, mereka memohon Tuhan pulihkan kami. Dipulihkan artinya dikembalikan seperti keadaan yang semula, diperbaiki dari kerusakan-kerusakan sehingga kembali kepada kedaan yang lebih baik.

 

Bagaimana keadaan kita saat ini?

Apakah hubungan kita dengan Tuhan masih baik-baik saja? Atau ada sesuatu yang sedang menghambat hubungan pribadi kita dengan Tuhan? Tuhan ingin pulihkan sampai kedalaman hati kita. Berbicara tentang mengalami kasih setia Tuhan, berarti ada peristiwa sebelumnya yang dialami.

 

Berbicara tentang kasih setia Tuhan dalam hidup kita:

 

1.      Yang terbesar adalah keselamatan.

 

         Kekristenan adalah percaya bahwa kita selamat karena kasih karunia Allah. Upaya surga yang menjangkau manusia, bukan upaya manusia yang menjangkau surga. Itu sebabnya hargai kasih karunia Tuhan, jangan disia-siakan, itu pemberian yang mahal.

 

         Roma 8:35-37, tidak ada yang memisahkan kita dari kasih Kristus. Kasih Tuhan tidak terbatas dalam hidup kita. Allah ketika ingin menjangkau kita, harganya lebih mahal lebih daripada menciptakan keturunan manusia baru yang tanpa dosa. Sadari anugrah Allah, keselamatan dari Tuhan. Dia tidak membuang kita saat kita berdosa. Selama pintu kesempatan masih terbuka, kembalilah pada Tuhan yang kasih-Nya tidak terbatas.

 

2.      Kasih setia Allah memulihkan relasi antara Allah dengan umat-Nya

 

         Harganya mahal, nyawa, dengan darah-Nya. Bagaimana relasi kita hari ini dengan Allah kita? Jangan suam seperti jemaat Laodikia, karena Tuhan akan muntahkan. Saat semangat hampir padam kabar baiknya Yesaya 42:3 [FAYH] - Buluh yang terkulai tidak akan dipatahkannya; sumbu yang redup tidak akan dipadamkannya. (Ia akan menguatkan orang yang patah semangat dan hampir putus asa. Ia tidak menindas yang lemah, atau menumpas harapan yang terkecil sekali pun.) Ia akan menyatakan hukum dengan adil dan benar. Dia beri kekuatan baru. Jangan coba meraih tangan Tuhan dengan kekuatan kita, karena kekuatan kita terbatas. Ijinkan Dia yang memegang kita, Dia akan terus pegang kita.

 

         1 Petrus 2:4-5. Datang pada Tuhan dan Dia akan beri kekuatan pada kita. Datang pada-Nya terus-menerus agar terima iman setiap saat. Bukan hanya datang sekali dan menjadi orang Kristen yang pasif. Bukan hanya datang dan cukup diselamatkan, tapi kita mau terlibat dalam rencana Allah yang besar. Mau ikut terlibat dalam pelayanan pekerjaan Tuhan. Bersedia memberi diri untuk dipergunakan sebagai batu rohani. Lukas 8:1-3. Mereka sudah mengecap kebaikan Tuhan, terlibat dalam pelayanan. Dalam banyak hal kita bisa melayani Tuhan. Masing-masing punya talenta yang berbeda.

 

         Pemulihan umat Allah diawali ketika kita berjumpa dengan Yesus. Perempuan yang kerasukan roh jahat, Yesus yang menjumpainya dan memulihkannya. Dia kemudian ikut terlibat dalam pelayanan bersama Yesus. Perempuan yang pendarahan 12 tahun, dia mendekati Yesus, mendatangi karena beriman. Ada yang didatangi Yesus, ada yang mendatangi Yesus karena beriman. Bagaimana pun caranya Tuhan menjangkau kita, kita tidak usah format itu. Saulus pun yang tidak berniat menjumpai Yesus, dia malah ingin membunuh pengikut Kristus, dia dijumpai Yesus secara pribadi.

 

         Maukah kita berjumpa dengan Yesus secara pribadi? Mungkin hubungan kita sedang rusak, Dia akan memulihkan dalam setiap aspek hidup kita.

 

3.      Orang yang telah dipulihkan Tuhan pasti tahu bersyukur.

 

         Ciri orang yang menghormati, menghargai Tuhan, yang telah mengalami kebaikan Tuhan, dia pasti bersyukur dan makin mencintai Tuhan.

 

Amin.