Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 15 Oktober 2023 oleh Pdt. Andrew M. Assa
Ketika menantikan penggenapan visi dari Tuhan biarlah kita tetap menanti dengan iman. Saat menanti dengan iman berapa banyak kali kita bisa menerima jawaban doa. Tapi ada saatnya sepertinya doa tidak terjawab. Karena sering kali kita mulai berpikir kalau punya iman, berarti iman itu mewujudkan yang saya inginkan. Ibrani 11:39 - Dan mereka semua tidak memperoleh apa yang dijanjikan itu, sekalipun iman mereka telah memberikan kepada mereka suatu kesaksian yang baik. Rupanya pahlawan-pahlawan iman itu tidak semuanya menikmati yang dijanjikan walaupun mereka punya iman. Kalau rasanya “tidak terjadi seperti konsep kita”, iman kita tetap bertambah dan tetap ada tujuan yang lebih baik. Ijinkan Tuhan menyingkapkan tepat pada waktunya.
Daniel 12:4. Ada banyak hal yang mungkin kita tidak bisa mengerti saat ini. Berapa banyak kali ketika kita beriman kepada Tuhan kemudian kita menikmati visi dari Tuhan, kadangkala kita tidak bisa melihat, mengerti semua rancangan Tuhan. Tapi percayalah, Tuhan sedang turut bekerja. Itu sebabnya jangan menyerah, jangan kehilangan iman saat menanti. Ayat 9, apa yang dilihat Daniel, penyingkapannya baru bisa dipahami di akhir zaman. Kalau Tuhan berikan firman-Nya, ijinkan firman yang kita dengar membangkitkan iman sehingga sekalipun tidak ada dasar logikanya, tapi Abraham tetap beriman (Roma 4:18).
Kalau Tuhan berikan firman-Nya Tuhan pasti genapi tepat pada waktunya. Yesaya 61:1-2 - 61:1 Roh Tuhan ALLAH ada padaku, oleh karena TUHAN telah mengurapi aku; Ia telah mengutus aku untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang sengsara, dan merawat orang-orang yang remuk hati, untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan kepada orang-orang yang terkurung kelepasan dari penjara, 61:2 untuk memberitakan tahun rahmat TUHAN dan hari pembalasan Allah kita, untuk menghibur semua orang berkabung, Nubuatan nabi Yesaya 350 tahun sebelum Yesus lahir. Pewahyuan ini digenapi Lukas 4:16-21. Yesus beribadah. Kepala rumah ibadat telah mengatur apa yang harus dibaca. Kalau Tuhan sudah punya rancangan, Tuhan bisa melibatkan banyak orang untuk menggenapi setiap firman-Nya. Yang dibaca oleh Yesus berdasarkan gulungan kitab yang diberikan Lukas 4:18-19 - [4:18] "Roh Tuhan ada pada-Ku, oleh sebab Ia telah mengurapi Aku, untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang miskin; dan Ia telah mengutus Aku [4:19] untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan penglihatan bagi orang-orang buta, untuk membebaskan orang-orang yang tertindas, untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang." Bandingkan dengan Yesaya 61:2. Untuk itulah Yesus datang, untuk memberitahu masa anugerah itu datang, Dia berhenti membaca sampai di situ, karena Dia tahu untuk pembalasan dan penghakiman itu adalah kedatangan-Nya kali yang kedua. Yesus datang kali yang pertama sebagai rahmat buat kita. Itu disebut anugerah karena kita tidak layak untuk menerimanya. Lukas 4:21, Yesus berkata hari ini tepat waktunya perjanjian itu digenapi di dalam Yesus. Ayat 28-29. Ketika Yesus mulai jelaskan, di masa lalu 3,5 tahun kelaparan tapi Tuhan justru menolong janda Sarfat (orang Sidon yang satu suku dengan ratu Izebel), dia tidak memenuhi syarat tapi dengan iman dia menerima kelimpahan. Bahkan Naaman orang Aram, musuh mereka disembuhkan dari kusta. Ini tahun rahmat, ada kelimpahan, ada pemulihan dan kesembuhan yang bisa engkau terima dengan iman, tapi sayangnya mereka marah--firman tidak bekerja bersama-sama dengan iman--dan mengusir Yesus untuk melemparkan dari tebing. Peristiwa lain, seorang perempuan yang menderita pendarahan 12 tahun, aturan firman: Imamat 15:25,29. Aturan Taurat mengatakan bahkan menjadi tahir pun ada aturannya (TNK-PL) ada 613 aturan yang harus ditaati. Markus 5:25-26. Menurut Torah, dia najis dan bisa menajiskan banyak orang. Keadaannya memburuk, tapi hari ini adalah tahun rahmat Tuhan. Perempuan itu sudah mendengar berita-berita tentang Yesus (ayat 27). Yang membuat dia berani bertindak adalah iman kepada Yesus, ingat Taurat tidak bisa membawa manusia kepada kesempurnaan. Roma 10:17.
Sudahkah firman membangkitkan iman, walaupun ketika sedang mendengarkan firman, kita tidak mendapatkan apa yang kita inginkan? Dalam penantian kita, apabila Tuhan mengatakan ya, maka kita akan mendapatkan apa yang kita minta. Apabila Tuhan mengatakan tidak, maka kita akan mendapatkan sesuatu yang lebih baik. Dan jika Tuhan mengatakan tunggu, maka kita akan mendapatkan yang terbaik sesuai dengan kehendak-Nya. Inilah tahun rahmat itu, biarlah kita selalu bersyukur karena tidak semua doa kita terkabul, Tuhan sedang lakukan yang terbaik buat kita.
Amin.
