Allah Mau Karya-Nya Dinyatakan Di Dalam Kita

Written by Lois.

Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 26 November 2023 Oleh Pdt. Peterus Rediwan

 

Yohanes 9:1-3 - [9:1] Waktu Yesus sedang lewat, Ia melihat seorang yang buta sejak lahirnya. [9:2] Murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya: "Rabi, siapakah yang berbuat dosa, orang ini sendiri atau orang tuanya, sehingga ia dilahirkan buta?" [9:3] Jawab Yesus: "Bukan dia dan bukan juga orang tuanya, tetapi karena pekerjaan-pekerjaan Allah harus dinyatakan di dalam dia.

 

Latar belakang orang buta.

Dibawa Pada Jalan Kemenangan-Nya

Written by Lois.

Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 19 November 2023 Oleh Pdt. Andrew M. Assa

 

2 Korintus 3:4,5 - [3:4] Demikianlah besarnya keyakinan kami kepada Allah oleh Kristus. [3:5] Dengan diri kami sendiri kami tidak sanggup untuk memperhitungkan sesuatu seolah-olah pekerjaan kami sendiri; tidak, kesanggupan kami adalah pekerjaan Allah. Ketika kita benar-benar yakin kepada firman, keyakinan kita kepada firman akan membawa kita sampai pada satu kesadaran bukan karena kita mampu, kesanggupan kita adalah pekerjaan Allah. 2 Korintus 2:14 - Tetapi syukur bagi Allah, yang dalam Kristus selalu membawa kami di jalan kemenangan-Nya. Dengan perantaraan kami Ia menyebarkan keharuman pengenalan akan Dia di mana-mana. Hidup kita yang menjadi suratan Kristus bukan berarti hidup kita bebas masalah. Kalau hidup sedang menghadapi masalah, ingat, Dia selalu, pasti membawa kita di jalan kemenangan-Nya.

Kekudusan Menjadi Seperti Yesus

Written by Lois.

Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 5 November 2023 - Oleh Pdt. Andrew M. Assa

 

1 Petrus 1:15,16 - tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu, sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus.

 

Kekudusan itu bukan soal boleh dan tidak boleh. Seringkali kita berpikir saya memang ingin untuk makin kudus, diubahkan seperti Kristus, tapi bagaimana caranya, saya masih manusia. Kabar baiknya, kita semua adalah model iklan Kerajaan Sorga, duta besar Kerajaan Allah. Habakuk 2:2. Hidup kita harus jadi tulisan sehingga orang bisa melihat seperti iklan di pinggir jalan ada tagline-tagline tertentu yang orang sampai hafal. Hubungkan dengan 2 Korintus 3:3 - Kamu adalah surat pujian kami yang tertulis dalam hati kami dan yang dikenal dan yang dapat dibaca oleh semua orang. Kata kami berarti bukan satu orang tapi banyak orang. Jadi hidup kita ini adalah suratan Kristus yang ditulis oleh banyak orang, banyak hamba Tuhan, tapi sumbernya sama yaitu Yesus. Allah menuliskan firman-Nya bukan di loh batu tapi di dalam hati kita. Ketika kita dengar firman Allah, firman Allah jangan sekadar menjadi pengetahuan tapi harus menjadi iman, harus mengalami firman Allah. Mengalami firman Allah bukan berarti semua baik-baik saja, tapi juga melewati fakta yang tidak menyenangkan. Efesus 6:20, duta Kristus, duta besar yang sedang terpenjara. Kadangkala Tuhan ijinkan, kita sudah menjadi suratan Kristus tapi hidup kita menghadapi masalah. Namun, ada Tuhan yang memberikan selengkap senjata Allah sehingga kita dapat bertahan (ayat 13-17), ada Tuhan yang menyertai dan yang memberikan kuasa.

Pohon Kehidupan Atau Pohon Pengetahuan

Written by Lois.

Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 12 November 2023 Oleh Pdt. Andrew M. Assa

 

Kita adalah orang-orangnya Tuhan yang luar biasa. Keberadaan kita sedang memberkati orang-orang di sekitar kita. Sama seperti ketika Yakub dan keluarganya ada di Mesir, sebagai gembala mereka dianggap masyarakat kelas bawah. Mereka dijadikan budak, tapi keberadaan mereka membuat Mesir dikenal menjadi pusat peradaban dunia saat itu. Ketika umat Tuhan keluar dari Mesir yang diingat orang tentang Mesir hanya kuburan--piramida.

 

Ketika kita sedang tuliskan dan wartakan kebaikan Tuhan, kita adalah orangnya Tuhan. Kita menjadi suratan Kristus yang terbuka dan dapat dibaca semua orang. Ketika Tuhan taruhkan kita sebagai orangnya Tuhan, ingat, Tuhan selalu rancangkan apa yang sudah Dia sediakan.

Menanti Dengan Bersyukur

Written by Lois.

Ringkasan Khotbah Ibadah Thanksgiving (pagi), 29 Oktober 2023 Oleh Pdt. Andrew M. Assa

Menanti penggenapan janji Allah dengan bersyukur. Biarlah kita bersyukur untuk kehidupan kita. Kalau kita masih hidup berarti masih ada pengharapan. Ulangan 2:7 - Sebab TUHAN, Allahmu, memberkati engkau dalam segala pekerjaan tanganmu. Ia memperhatikan perjalananmu melalui padang gurun yang besar ini; keempat puluh tahun ini TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, dan engkau tidak kekurangan apa pun. Bukan berarti ketika Tuhan menyediakan kemudian kita hanya menunggu menanti. Jangan malas, kita harus tetap bekerja. Ayat 6 - Makanan haruslah kamu beli dari mereka dengan uang, supaya kamu dapat makan; juga air haruslah kamu beli dari mereka dengan uang, supaya kamu dapat minum. Ketika mereka harus melewati tanah Edom, Tuhan katakan ini. Uangnya dari mana? Mereka tidak punya penghasilan, mereka sedang jadi musafir, tapi ini merupakan bagian dari penyediaan Allah. Allah tahu kebutuhan, kesusahan kita.